Ohhh Ini Mahasiswa
Tiga semester sudah perjalanan menjadi mahasiswa yang bisa dibilang pendidikan pertama tingkat Dewa hahaha (ketawa dulu biar rileks gaes). Maha yang berati "Tinggi" sama sejajar dengan julukan "Sang Maha Kuasa", siswa yang berati "Pelajar Yang Sedang Menuntut Ilmu". Maka Mahasiswa Adalah orang yang sedang menuntut ilmu diperguruan tinggi, sangking tingginya menggunakan kata "Maha" diawal siswa (hehehe).
Sudah terbayang bagaimana Mahasiswa itu sendiri, bagaimana cara ia menuntul ilmu diperguruan tinggi sampai-sampai hanya orang-orang beruntung serta orang yang memiliki visi misi dalam hidupnya dan orang-orang yang cerdas tentunya, yang bisa menjabat sebagai mahasiswa.
Lantas apakah mahasiswa yang setiap harinya belajar dibangku perkuliahan bisa menjamin kecerdasanya seperti penjelasan diatas, bayangkan saja setiap harinya dituntut untuk menguasai materi perkulihan dengan teori-teori yang tidak masuk diakal tapi harus sampe diakal.
Dan itu terus berlanjut sampai dapat memindahkan tali toga dari kanan ke kiri (mubal gaes hahaha) dan itu bukan satu atau dua bulan saja empat tahun normalnya perkulihan. Teori-teori yang tidak masuk diakal itu akan menyarang dikepala sampai menetaskan pemahaman sendiri.
Dan itu terus berlanjut sampai dapat memindahkan tali toga dari kanan ke kiri (mubal gaes hahaha) dan itu bukan satu atau dua bulan saja empat tahun normalnya perkulihan. Teori-teori yang tidak masuk diakal itu akan menyarang dikepala sampai menetaskan pemahaman sendiri.
Baru bisa disadari julukan bagi mahasiswa kupu-kupu mati "kuliah pulang parti" ini cara mahasiswa melepaskan lelahnya selama memahami teori yang tidak masuk diakal. (hahaha ketawa lagi dahh). Ini bukan kehidupan yang sebenarnya gaes, ini titik kesenangan sementara saja bangku perkuliahan hanya menjadi tempat terbukanya wawasan untuk memahami persoalan dimasyarakat, denga teori perkuliahan saja tidak akan bisa kamu menerapkanya dimasyarkat yang awam akan pendidikan.
Karena kehidupan sebenarnya saat kamu berani keluar berbaur bersama masyarakat, mendengar cerita mereka, melihat sendiri bagaimana mereka menanam panenanya. Jadilah mahasiswa yang berpengaruh untuk masyarakat, karna ini pendidikan sekelas dewa gaes, mahasiswa itu tempat penolong masyarakat, jangan terlena dengan kupu-kupu cantik itu. Masyarakat tidak butuh cantiknya kupu-kupu (kuliah pulang), meraka butuh kita untuk perubahan besar, maka dari itu jangan bercita-cita menjadi orang besar, bercita-citalah menjadi orang kecil yang mengerti akan permasalahan dan solusi bagi masyarakat yang besar.
Jum'at 130919
(17.03) Noer sang kupu-kupu jadi kura-kura pun lambat berfikir👊👊
Komentar
Posting Komentar